CARA REGISTRY PADA WINDOWS
Bagaimana cara perbaiki
registry windows yang rusak ? Dalam Windows XP tutorial ini saya akan menunjukkan cara untuk memulihkan
registri Windows yang rusak. Windows Registry adalah database dari semua
konfigurasi dan pengaturan dari sistem operasi Windows (OS) dan kadang-kadang
mengalami korup atau rusak. Karena daerah ini rawan kecelakaan, maka biasanya
ketika masuk Anda harus hati-hati dalam mengubah settingnya. Sebaiknya Anda
backup dulu registry barulah adan melakukan perubahan jika diperlukan. Tips
yang saya berikan berikut secara khusus untuk teknisis kelas menengah keatas,
tetapi kelas pemula juga bisa mencoba
Mengapa registry rusak? Ada beberapa sebab mengapa registry bisa menjadi rusak.
11.
Salah satunya adalah jika pengguna tidak sengaja menghapus key
registri yang diperlukan untuk fungsi OS.
22.
Sebab lain adalah jika komputer anda mati tiba-tiba saat update atau peristiwa penting lainnya.
3.
Juga kadang-kadang ketika Anda meng-uninstall program dan
uninstaller mengacaukan maka registry Anda bisa rusak.
4.
Penyebab lain yang tak kalah ganasnya adalah virus komputer.
Mari
kita mulai memperbaiki registry yang rusak. Langkah-langkah:
1.
Matikan komputer dan lepaskan hard drive dari komputer dengan
registri korup didalamnya.
2.
Sekarang gandengkan hard disk tadi pada komputer lain yang
bekerja normal.
3.
Klik pada ikon My Computer untuk melihat semua drive yang
terpasang pada sistem anda. Cari drive dari hard drive yang barusan dipasang
dan klik di atasnya.
4.
Langkah selanjutnya adalah mengubah ke tampilan folder sehingga
Anda dapat melihat file registry tersembunyi. Untuk mengubah tampilan klik pada
[Tools] dan kemudian pilih [Folder Options] dari menu.
5.
Klik pada tab [View] dan pada bagian [Advanced Settings] klik
kotak [Show Hidden File dan Folder] kemudian hilangkan centang pada pilihan
[Hide Protected Operating System Files]. Ketika Anda melakukan ini Anda akan
mendapatkan kotak peringatan meminta Anda untuk mengkonfirmasikan pilihan Anda,
cukup klik Yes. Setelah itu tekan tombol [Apply] lalu tekan OK.
6.
Sekarang pastikan Anda berada di drive yang baru dipasang dan
double klik folder Windows, kemudian folder System32, kemudian folder [Config].
Anda sekarang akan melihat lima file registry penting yang disebut Default,
SAM, Security, Software dan System. Ini adalah file yang akan perlu diganti.
Biarkan jendela ini tetap terbuka, sambil mengikuti langkah berikut.
7.
Buka jendela lain dengan mengklik pada tombol Start dan kemudian
My Computer. Klik pada hard drive terpasang dan kemudian klik pada folder
System Volume Information. Jika Anda mendapatkan pesan Access Denied ketika
mencoba untuk membuka folder System Volume Information ikuti langkah-langkah
berikut. Klik pada Tools -> Folder Options -> View Tab -> Advanced
Settings. Hilangkan tanda centang pada Use Simple File Sharing. Sekarang klik
Apply kemudian OK. Sekarang klik kanan pada ikon System Volume Information dan
mereka Properties. Klik pada tab Security dan kemudian tombol Advanced di
bagian bawah. Kemudian klik pada tab Owner dan sorot grup Administrators dan
beri centang pada Replace Owner pada kotak Subcontainers and Objects. Sekarang
klik Aply.
8.
8. Klik pada _Restore folder dan sekarang pilih folder RPXXX
yang seminggu sampai tiga minggu umurnya. Selanjutnya klik pada folder
Repository dan sekarang Anda akan melihat lima file cadangan registri yang
dibuat oleh Windows.
9.
Sekarang kembali ke hard drive terpasang Config folder dan
membuat folder baru dengan nama Old. Cut dan sisipkan lima corrupted registries
ke folder Old tadi.
10.
Langkah selanjutnya adalah untuk menyalin dan menyisipkan lima
file registry backup dari folder Repository ke dalam folder Config dari drive
yang baru dipasang. Jika file-file telah disalin Anda harus mengubah nama
mereka sebagai berikut: Default, SAM, Security, Software dan System.
11.
Setelah file-file yang telah ditambahkan dan diubah namanya Anda
dapat melepas hard drive dari komputer Anda dan kembalikan ke komputer
pemiliknya dan start kembali komputer. Sekarang masalah Anda selesai.
Walaupun
ini tidak mudah, bahkan terkesan ribet namun belajar dari kesulitan adalah
pengalaman yang sulit Anda lupakan.
0 komentar:
Posting Komentar